Sabtu, 23 Juni 2018

Menentukan Lokasi Yang Tepat Untuk Membuka Usaha Bengkel Sepeda Motor

Sebagaimana bisnis yang lain, lokasi kembali jadi kunci utama keberhasilan usaha ini. Meski tidak mutlak, namun jika kamu bisa memperoleh lokasi yang tepat, minimal kamu pasti akan lebih mudah dijangkau calon pengguna jasa kamu. Misalnya di pinggir jalan raya di mana lalu lintas kendaraan memang sangat tinggi. 
Menentukan Lokasi Yang Tepat Untuk Membuka Usaha Bengkel Sepeda Motor

Di sini kamu harus pandai juga menarik perhatian orang dengan menunjukkan secara pasti keberadaan usaha kamu dengan membuat papan nama yang cukup besar. Cara lain, kalau bisa kamu menyewa lokasi di pelataran parkir kendaraan. Misalnya di parkiran mal atau di kampus. Coba ajak kerja sama pemilik lahan parkir agar mau memberikan sebagian jatah tempat untuk space kamu membuka bengkel. Nah, jika kamu bisa mendapat lokasi seperti ini kamu bisa membuka jasa ringan seperti tambal ban, ganti oli, dan servis ringan. Jadi, sembari orang melakukan aktivitasnya, setelah selesai mereka akan mendapati kendaraan yang lebih paten tanpa harus datang ke bengkel yang jauh dan lokasi kegiatan mereka.

Biaya sewa ini bisa sangat bervariasi. Mungkin hanya Rp 200 – 500 ribuan per bulan, tapi bisa juga lebih dari itu. Bisa juga kamu nego agar diberikan sistem pembayaran berdasar jumlah kendaraan yang masuk ke bengkel kamu, misalnya per kendaraan kamu beri kepada pemilik lahan Rp 10 ribu per kendaraan.

Oh ya, jika kamu menyewa di pinggir jalan protokol, sudah tentu kamu harus mengeluarkan biaya yang lebih besar. Biayanya berkisar Rp 1 jutaan per bulan belum termasuk renovasi tempat. Dan, jangan kaget jika nantinya usaha ini makin besar, orang yang menyewakan pun akan menaikkan biaya sewanya. Untuk itu, usahakan jika punya tabungan lebih dari usaha ini coba mulai investasikan juga untuk membeli tanah atau bangunan yang bisa kamu jadikan tempat praktek kamu.

Tidak ada komentar:
Write komentar